Iklan Sempati Air yang dimuat di majalah Angkasa No.1 Oktober 1993 ini secara langsung menampilkan wajah barunya yang penuh inovasi untuk menarik pelanggan.
Sempati Air yang diakusisi sahamnya oleh PT. Truba (baca : Lahir dari Yayasan TNI-AD) pada tahun 1990-an memang beriklan secara masif lewat slogan The Preferred Connection, memberikan informasi tentang keunggulan jalur-jalur penerbangan miliknya meliputi 29 tujuan domestik dan kota-kota luar negeri yang meliputi rute ke Singapura, Kuala Lumpur, Penang, Taipei, dan Perth. Sempati Air bahkan memberikan garansi tepat waktu yang belum pernah ada di Indonesia, bila terjadi keterlambatan setiap menitnya akan diberikan ganti rugi.
Selain itu sistem komputerisasi reservasi dengan layanan 24 jam memudahkan pelanggan dalam memesan tiket dan mengkonfirmasi perjalanannya. Disamping itu Sempati Air mengiklankan kelas bisnis dengan check in lebih cepat, yaitu Gold Class. Apa lagi inovasi lainnya untuk menarik pelanggan ? Tentunya tidak lupa undian Sempati Air yang memberikan diskon 40% harga tiket berikutnya. Nantinya undian ini dikembangkan dengan memberikan hadiah mobil mewah.
Sempati Air pada tahun 1990-an atau saat iklan ini gencar dipasang di media cetak nasional sedang mengembangkan armadanya dengan mendatangkan Boeing 737-200, Fokker 70 dan 100, serta pesawat badan lebar Airbus A300. Dengan segala bentuk inovasi, penambahan armada, dan ekspansi rute baik dalam dan luar negeri ini, Sempati Air berharap akan segera menyalip Garuda Indonesia sebagai maskapai penerbangan nomor satu di Indonesia. Namun karena mismanagemen dan hantaman krisis ekonomi 1997/1998 membuyarkan harapan Sempati Air itu. (Aviahistoria.com, Sejarah Penerbangan Indonesia)
Ingat jaman dulu, karena PT Truba dibawah Yayasan Kartika Eka Paksi, anggota TNI AD dan keluarganya “dihimbau” menggunakan SempatiAir utk perjalanannya.
Yg berkesan, begitu pintu pesawat dibuka, karpet merah sudah digelar sampai terminal kedatangan. Kalau mau masuk pesawat, seluruh ground crew baris jejer dipinggir karpet merah, memberi salam pada penumpang yg akan berangkat.
SukaSuka