Mikoyan Gurevich MiG-21F-13 “Fishbed” merupakan tipe pesawat tempur berkemampuan supersonik pertama yang dimiliki AURI (Angkatan Udara Republik Indonesia).

Selain itu “Fishbed” merupakan tipe pesawat tempur pertama yang bersenjata misil berpemandu IR (Infra Red) Vyampel K-13 (AA-2 “Atoll”) sehingga diberikan registrasi di belakangnya “-13” menjadi MiG-21F-13. Pesawat beregistrasi F-2164 ini merupakan salah satu dari 20 unit pesanan AURI yang dikirim periode 1961-1962 dalam rangka menghadapi Belanda saat Kampanye Trikora, perebutan Irian Barat (Papua sekarang).

Kemampuan “Fishbed” tidak teruji saat Trikora karena konflik diselesaikan secara damai. Pesawat tempur ini akhirnya dikerahkan saat Kampanye Dwikora dengan ditempatkan di Lanud (Pangkalan Udara) Polonia, Medan menghadapi Inggris yang melindungi wilayah Malaya (Malaysia sekarang) periode 1964-1966. Beberapa kali “Fishbed” disiagakan untuk menguji pertahanan RAF (Royal Air Force).

Mikoyan Gurevich MiG-21F-13 “Fishbed” di Museum Satria Mandala, klik gambar untuk lebih detail.

Pasca G30S dan tergulingnya pemerintahan Orde Lama oleh Orde Baru membuat hubungan Uni Soviet-Indonesia menjadi renggang dan berakibat penghentian pasokan suku cadangnya. “Fishbed” yang menjadi kekuatan Skadron 14 Wing 300 ini akhirnya tidak diterbangkan lagi (grounded) pada tahun 1970, sebagian besar diserahkan kepada Amerika Serikat, dan sisanya di-scrap atau diabadikan menjadi monumen dan koleksi museum.

Khusus di Satria Mandala ini, “Fishbed” ditempatkan di halaman museum sehingga kegagahannya tampak dari luar, dan  digabungkan dengan persenjataan dari matra lainnya. Ditambah lagi “Fishbed” tergolong koleksi Satria Mandala paling awal, sudah menjadi penghuni museum ini sejak resmi berdiri pada akhir 1970-an. (Aviahistoria.com, Sejarah Penerbangan Indonesia)